Minggu, 30 Juni 2013 0 komentar

10 Things I hope from Gagas Media

Dear Gagas,

Hai Gas, tanpa aku tanya kabarmu pun aku sudah tahu dengan pasti bagaimana dirimu. Seperti yang kamu bilang waktu itu, kita adalah teman baik. Begitu kan? Kamu tidak bisa menjadi Gagas Media seperti sekarang ini tanpaku, pun aku yang tidak akan pernah bisa menjadi Gagas Addict tanpamu. Selama sepuluh tahun ini kamu sudah berjuang sangat keras ya untuk berada di atas. Selamat :)


Sejak tanggal 4 Juli 2003 hingga 30 Juni 2013, usiamu genap 3650 hari, kurang empat hitungan lagi menuju hari istimewa itu. Aku sudah memaketkan pada angin doa untukmu, apakah paket itu sudah sampai? Simaklah sepuluh harapanku untukmu!

1.   Sepintar Will dalam Forgiven
      Pintar menampung dan menuangkan gagasan.
2.   Sekaya Evan dalam Promises Promises
      Kaya akan penulis, editor, desainer, dan kru-kru lainnya yang hebat.
3.   Segokil Sena dalam Paris : Aline
      Gokil gagasannya.
4.   Seberani Lautan dalam Rahasia Sunyi
      Berani mengangkat karya istimewa.
5.   Semenarik Charm dalam Bangkok : The Journal
      Menarik karyanya, seluruh komponen dari karya-karyamu.
6.   Sebijak Rizki dalam Seandainya
      Bijak memilih dan memilah karya trend masa kini.
7.   Selincah Niki dalam Refrain
      Lincah bergerak menembus pasaran.
8.   Sekeras Noval dalam Hujan dan Teduh
      Keras memboyong minat para Gagas Addict.
9.   Sebersinar Princessa dalam I For You
      Bersinar layaknya bintang.
10. Tidak cukup hanya dalam sepuluh harapan. Penting kah suatu bilangan? 
      Apapun itu, yang terbaik untukmu.


Terimakasih karena kamu selalu menemaniku di kala suka dan duka, terimakasih karena para penulismu telah menunjukkanku pengetahuan baru di dalam karya-karyanya. Terimakasih untuk segalanya. Sekali lagi kuucapkan terimakasih. Maaf aku hanya mampu memberikanmu doa, tapi satu hal yang terpenting.. Bertahanlah di atas sana, bertahan menaburkan untaian kata-kata indah itu untukku, untuk kami.
Rabu, 26 Juni 2013 0 komentar

[Review] Refrain by Winna Efendi

Udah hampir seminggu film Refrain tayang di bioskop, temen-temen udah pada liat? Gimana pendapatnya? Keren ga?
Hehe, relatif sih ya. Pendapat orang bisa beda-beda.


Nah, di sini aku mau kasih sedikit.. mmm.. apa ya istilahnya? Bukan, bukan, bukan bocoran. Ya entah deh ya apa namanya ga penting.

Ehm, aku ini.. bisa dibilang salah satu fansnya Kak Winna Efendi. Iya, Kak Winna. Penulisnya Gagas Media yang cantik itu! Eeeeh hehehe. Yang mau aku omongin tuh bukan orangnya, tapi karyanya temen-temen..


Bagi kalian pecinta Gagas Addict dan film Indonesia pasti tau deh Refrain. Belum lama ini salah satu novel Kak Winna difilmkan. Seneng banget dong ya kita! Jujur, aku pribadi ga sabar banget buat nonton filmnya pas tau mau difilmkan gitu. Hmm, bukan karena Afgan nya ya, tapi aku emang pengen membandingkan film sama novelnya. Dan ternyata..

Ceritanya sendiri mengangkat kisah-kisah yang udah sering banget kita jumpain [mungkin] di kehidupan nyata, sahabat jadi cinta, klise memang. Tapi sumpah ya, karena Kak Winna yang meramunya, jadi ga bosen buat baca. Pasti ada 'aduh, nanti gimana ya ini akhirnya?' selalu membangkitkan rasa penasaran. Iya gak sih? Iya lah, aku yang bilang. Selain penuturannya yang indah, konflik-konflik dunia remajanya juga berasa banget, jadi inget masa muda gitu akunya.

Niki. Pas aku tau yang meranin Niki itu Maudy Ayunda, aku langsung mikir, 'Wah! Pas banget nih pemerannya!' iya, soalnya aku tau Maudy Ayunda nih tipe-tipe remaja ceria. Sama banget sama karakter Niki yang mulai beranjak dewasa. Dan faktanya, bener aja, Maudy pinter banget bikin kita terkagum-kagum sama perannya. Nata. Dan karakter Nata juga dapet banget di diri Afgan. Tipe-tipe cowok cool gitu kan? Aku jadi sedikit bisa ngerti gimana perasaannya Nata cintanya bertepuk sebelah tangan begitu dan kenyataan bahwa si Niki ngejauhin dia. Annalise, jujur, aku kagum banget sama cewek yang satu ini. Hatinya itu lho, bisa tegar banget.

Ada yang disayangkan dari filmnya, banyak bagian yang dipotong dan jalan cerita yang melenceng walaupun intinya sama. Aku sempet kecewa gara-gara kehidupan pribadi Annalise ga diekspos di film itu, padahal bagian itu menyentuh banget! Pas bagian Annalise ke bandara mau jemput mamanya juga kurang greget karena ga bener-bener nunggu selama dua jam. Terus juga ending di filmnya. Maaf sebelumnya, tapi menurut aku ending di film lebih asik daripada di novel. Di novel berasa kurang 'euh!' gitu lho. Emang banyak yang bilang juga kan kalo ending di filmnya itu penonton pada suka, emang sih, romantis banget. Tapi temen-temen, aku saranin jangan nonton filmnya dulu sebelum baca novelnya! Baca novelnya lebih menguras emosi lho! Hehe. Fakta itu. Walaupun secara garis beras ceritanya udah pasti sama, tapi ada bagian-bagian tertentu yang diganti dan bahkan dipotong. Jadi, baca novelnya dulu ya, dijamin seru! Bagi kamu yang belum sampe di bangku SMA, bisa lah mengira-ngira masa SMA kamu nantinya. Dan bagi kamu yang masa SMA nya udah lewat, yaaaaaa mengenangkan ga ada salahnya :)
Oh iya, surat dengan amplop biru juga bisa kamu dapetin di novelnya!

it's always been you..
0 komentar

Kumpulan Slide Stalling - KDJK (Komunikasi Data dan Jaringan Komputer)

Butuh materi Komunikasi Data dan Jaringan Komputer nya Stalling? Temen-temen bisa download gratis di sini. Tapi maaf, saya cuma punya yang versi Inggris, belum sempet cari yang versi Indonesia. Biar begitu juga bisa tetep dijadiin referensi yang tepat banget lho! Bahasa bukan penghambat kan temen-temen?
Di sini kalau mau download.
0 komentar

Prinsip Kerja Protokol - Protokol Electronic Mail


Electronic mail atau biasa disingkat sebagai e-mail, merupakan sebuah metode untuk mengirimkan pesan dalam bentuk digital, pesan ini biasanya dikirim melalui medium internet. Sebuah pesan elektronis terdiri dari isi, alamat pengirim, dan alamat-alamat yang dituju.
Email dapat dianalogikan dengan kotak surat yang ada di kantor POS sedangkan server email dapat diibaratkan sebagai kantor POS. Dengan analogi ini sebuah mail server dapat memiliki banyak account email yang ada di dalamnya.Untuk mengirim sebuah e-mail dari alamat e-mail yang satu ke alamat e-mail yang lain digunakan sebuah protocol (aturan) yaitu Simple Mail Transfer Protocol (SMTP). 
Protocol SMTP telah menjadi aturan dasar yang disepakati untuk pengiriman e-mail. Dengan demikian semua software e-mail server pasti mendukung protokol ini.
SMTP merupakan protokol yang digunakan untuk mengirimkan e-mail (komunikasi antar mail server), dan tidak digunakan untuk berkomunikasi dengan client. Sedangkan untuk client, digunakan protokol imap, imaps, pop3, pop3s.


Untuk lebih jelasnya, silakan download di sini.
 
;